Kue kembang loyang, popular dikenal juga dengan nama kue kembang loyang atau kue loyang di Sumatera, merupakan salah satu kue tradisional nusantara yang popular disajikan sebagai kue lebaran untuk para kerabat dan tamu yang bersilaturahmi karena rasanya yang renyah dan gurih.
Sementara bagi masyarakat Bali, khususnya pemeluk agama Hindu, biasanya memakai kue kembang loyang ini sebagai salah satu isi sesajian di hari raya keagamaan.
Sesuai namanya, kue kembang loyang bentuknya menyerupai bunga atau kembang yang sedang mekar. Kembang loyang sendiri merupakan nama sejenis perhiasaan yang dipasangkan di rambut atau sanggul (konde) dan dapat bergerak-gerak karena memiliki pegas.
BAHAN :
CARA MEMBUAT :
Untuk 475 gram.
Sementara bagi masyarakat Bali, khususnya pemeluk agama Hindu, biasanya memakai kue kembang loyang ini sebagai salah satu isi sesajian di hari raya keagamaan.
Sesuai namanya, kue kembang loyang bentuknya menyerupai bunga atau kembang yang sedang mekar. Kembang loyang sendiri merupakan nama sejenis perhiasaan yang dipasangkan di rambut atau sanggul (konde) dan dapat bergerak-gerak karena memiliki pegas.
BAHAN :
- 200 gr tepung beras
- 65 gr gula pasir halus
- 2 butir telur
- 1/2 sdt garam
- 250 ml santan dari 1/2 butir kelapa
- 2 sdm wijen
- Minyak untuk menggoreng
CARA MEMBUAT :
- Campur tepung beras, gula pasir, garam dan wijen, aduk sampai merata.
- Tuangkan telur dan santan sedikit demi sedikit sambil terus diaduk-aduk hingga tercampur rata.
- Panaskan cetakan kembang loyang dalam minyak yang sudah dipanaskan.
- Celupkan cetakan ke dalam adonan, kemudian masukkan ke dalam minyak sambil digerak-gerakkan sampai kue terlepas dari cetakan.
- Goreng kue sampai matang, kering dan berwarna kuning kecoklatan.
- Angkat, tiriskan. Kue kembang loyang siap disajikan atau bisa disimpan dalam stoples kedap udara untuk menjaga kerenyahannya dan lebih tahan lama.
Untuk 475 gram.